Laman

Rabu, 24 Desember 2014

Mengatasi Trouble Requst Time Out Dan Destination Host Unreachable Pada Sebuah Jaringan Komputer





Persiapan dalam menyelesaikan berbagai permasalahan jaringan, kita harus sudah menguasai beberapa hal, mulai dari memahami layanan layanan yang berhubungan dengan jaringan (DNS, DHCP, Routing, Internet Akses, Email,Proxy dll ), protokol protokol Jaringan TCP/IP, Subnetting, Nating, dan berbagai penggunaan jaringan lainnya. Berikut akan dijelaskan mengenai masalah RTO dan Destination Host Unreachable:

Pengertian Request Time Out (RTO)
Requst Time Out adalah ketika Komputer server tidak merespon permintaan koneksi dari klien setelah beberapa lama (jangka waktu timeout bervariasi) antara lain karena:

Penyebab RTO (request time out) :
1.        Utilisasi/pemakaian bandwidth sudah penuh. solusi harus upgrade kecepatan.
2.        Kualitas akses jaringan (wireless/wireline) kurang bagus.
3.        Website yang dituju memiliki delay yang tinggi, sehingga ping timeout.
4.        Koneksi ke IP tersebut putus, atau
5.        Port di komputer tersebut ditutup
6.        Adanya Firewall
7.        Kabel rusak atau tidak terpasang.


Solusi :
1.        Check kembali penulisan IP Tujuan pada sintaks ping.
2.        Check kembali apakah pemasangan kabel sudah tepat di Komputer tujuan
3.        Check kembali NetID pada computer tujuan
4.        Matikan Firewall di kedua computer (Cara Matikan Firewall) 

Destination unreachable
Destination unreachable terjadi jika host, jaringan, port atau protocol tertentu tidak dapat dijangkau. Komunikasi di jaringan tergantung dari beberapa kondisi yang ditemui.

Pertama, protokol TCP/IP harus dikonfigurasi untuk device yang mengirim dan menerima data. Termasuk pemasangan protokol TCP/IP dan konfigurasi alamat IP dan subnet mask. Default gateway juga harus dikonfigurasi jika datagram keluar jaringan local. Kedua, device harus ditempatkan untuk melewatkan datagram dari device asal dan jaringannya ke device tujuan. Router juga harus mempunyai protokol TCP/IP yang dikonfigurasi di interface-interfacenya dan harus menggunakan protokol routing tertentu.

Jika kondisi tidak ditemukan, kemudian komunikasi jaringan tidak dapat dilakukan. Device pengirim mengalamatkan datagram ke IP address yang tidak ada atau ke device tujuan yang tidak terhubung ke jaringan. Router dapat juga sebagai titik kesalahan jika koneksi interface putus atau jika router tidak memiliki informasi yang berguna untuk menemukan jaringan tujuan. Jika jaringan tujuan tidak dapat diakses, hal seperti ini disebut dengan unreachable destination.

Solusi :
Jika anda menemui pesan “Destination Host Unreachable” saat melakukan tes koneksi via Command Prompt pada komputer Windows anda ,maka ada 3 masalah yang harus di perbaiki :
1.        Kabel jaringan,LAN Card atau Wireless USB kemungkinan tidak terhubung ke PC atau perangkatnya rusak.
2.        HUB/SWITCH tidak di nyalakan atau rusak
3.        Status “Local Area Connection” masih “Disable” pada Network Connection di Control Panel

Penyelesaiannya :

Masalah 1.
Hubungkan perangkat jaringan tersebut dengan baik pada posisinya, jika perangkat rusak maka perlu di ganti posisi PCI untuk LAN Card ke slot yang baru(jika tidak berdampak sama sekali maka gantilah dengan baru), Jika perangkat adalah Wireless USB, maka pastikan lampu indicator menyala
dan coba di pindahkan ke port USB yang lain (jika tidak berdampak sama
sekali maka gantilah perangkat dengan yang baru).

Masalah 2.
Nyalakan HUB/SWITCH dan coba pindahkan kabel jaringan komputer target keslot yang lain , lalu coba tes koneksi lagi. Jika tidak ada perubahan setelah di cek dengan penyelesaian masalah 1 maka dapat di pastikan HUB/SWITCH anda rusak, sehingga harus di perbaiki atau di ganti dengan yang baru.

Masalah 3.
Klik kanan pada Local Area Connection yang disable dengan warna abu abu lalu klik enable dan coba lakukan tes koneksi lagi.

Sumber  Refrensi :
1.        gerakanopensource.wordpress.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar